Situs informasi aplokasi, Tips dan trik, Berita, informasi Teknologi, perkembangan Gadget dan internet.

Thursday, November 14, 2019

Tips Dan Trik Variabel Pada Pl/Sql

Apa itu Variabel


Variabel yaitu salah satu lokasi di memori yang dipakai untuk menyimpan jadwal sehingga sanggup dimanipulasi nilainya.

Setiap variabel di PL/SQL harus memiliki tipe data. Kita harus menunjukkan tipe data yang sesuai pada variabel yang akan kita buat.

Deklarasi Variabel


Setiap variabel yang akan dipakai dalam jadwal PL/SQL harus terlebih dahulu di deklarasikan. Pertanyaannya, bagaimana cara mendeklarasikan variabel di PL/SQL?

Di bawah ini yaitu sintak dasar deklarasi variabel di PL/SQL:

nama_variabel [CONSTANT] tipe_data [NOT NULL] [:= | DEFAULT nilai_awal]  
Penjelasan sintak:

  • nama_variabel yaitu nama variabel yang akan digunakan
  • [KONSTANTA] yaitu kata kunci (keyword) apabila kita mendeklarasikan variabel sebagai konstanta.
  • tipe_data yaitu tipe data yang akan dipakai pada variabel.
  • := yaitu assigment operator
  • DEFAULT nilai_awal yaitu nilai awal (initial value) yang akan diberikan pada variabel

Inisialisasi Variabel


Sebelum variabel digunakan, Anda harus menginisialisasi terlebih dahulu. Inisialisasi yaitu proses proteksi nilai pada suatu variabel.

Anda sanggup memakai 2 cara dalam menunjukkan nilai variabel pada PL/SQL, yaitu:

  1. Menggunakan assigment operator ( := )
  2. Menggunakan keyword DEFAULT

Sebagai contoh

vNama VARCHAR2(50) := 'Otong'; vJurusan VARCHAR2(50) DEFAULT 'Teknik Informatika'; 

Contoh Program


Di bawah ini yaitu teladan penggunaan variabel pada jadwal PL/SQL:

DECLARE   vNama VARCHAR2(50);   vGender VARCHAR2(50);   vAlamat VARCHAR2(50);   vJurusan VARCHAR2(50) NOT NULL DEFAULT 'Teknik Informatika';   vIPK NUMBER(3,2); BEGIN   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('**********************************************');   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Program menampilkan data mahasiswa informatika');   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('**********************************************');      vNama := 'Nursalim';   vGender := 'Laki Laki';   vAlamat := 'Jakarta';   vIPK := 3.75;      DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Nama : '||vNama);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Jenis Kelamin : '||vGender);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Alamat : '||vAlamat);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Jurusan : '||vJurusan);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('IPK : '||vIpk); END;  
Output

Coba Anda jalankan jadwal PL/SQL diatas, maka akan menampilkan output menyerupai di bawah ini:

********************************************** Program menampilkan data mahasiswa informatika ********************************************** Nama : Nursalim Jenis Kelamin : Laki Laki Alamat : Jakarta Jurusan : Teknik Informatika IPK : 3,75  PL/SQL procedure successfully completed. 

Variabel Scope


Ada 2 macam tipe variabel pada jadwal PL/SQL, yaitu:
  • Global Variabel
    Global Variabel yaitu variabel yang sanggup diakses oleh seluruh blok di dalam PLSQL.

  • Local Variabel
    LOcal Variabel yaitu variabel yang sanggup diakses HANYA oleh blok itu sendiri.
Agar lebih jelas, Anda sanggup melihat teladan jadwal di bawah ini:

DECLARE   -- Global Variabel      vNama VARCHAR2(50);   vGender VARCHAR2(50);   vAlamat VARCHAR2(50);   vJurusan VARCHAR2(50) NOT NULL DEFAULT 'Teknik Informatika';   vIPK NUMBER(3,2); BEGIN      vNama := 'Nursalim';   vGender := 'Laki Laki';   vAlamat := 'Jakarta';   vIPK := 3.75;      DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Nama : '||vNama);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Jenis Kelamin : '||vGender);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Alamat : '||vAlamat);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Jurusan : '||vJurusan);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('IPK : '||vIpk);      DECLARE     -- Local variabel          vMatakuliah VARCHAR2(50);     vNilai VARCHAR2(3);   BEGIN     vMatakuliah := 'Teknik Kompilasi';     vNilai := 'A';          DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Mata Kuliah : '||vMatakuliah);     DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Nilai : '||vNilai);   END;    END;  
Output

Nama : Nursalim Jenis Kelamin : Laki Laki Alamat : Jakarta Jurusan : Teknik Informatika IPK : 3,75 Mata Kuliah : Teknik Kompilasi Nilai : A  PL/SQL procedure successfully completed. 

Variabel Dan Query

Anda sanggup menyimpan hasil sebuah query SQL kedalam variabel yang telah ditentutkan.

Sebagai contoh, Anda sanggup ikuti langkah-langkah di bawah ini.

1. Membuat Tabel

CREATE TABLE MAHASISWA (   NPM      VARCHAR2(10 BYTE),   NAMA     VARCHAR2(50 BYTE),   JURUSAN  VARCHAR2(50 BYTE) );  Table Created. 

2. Insert Data

Insert into NANO.MAHASISWA    (NPM, NAMA, JURUSAN)  Values    ('2015001', 'Nursalim', 'Teknik Informatika'); Insert into NANO.MAHASISWA    (NPM, NAMA, JURUSAN)  Values    ('2015002', 'Nani Indriyani', 'Bahasa Inggris'); Insert into NANO.MAHASISWA    (NPM, NAMA, JURUSAN)  Values    ('2015003', 'Desi Lisnawati', 'Biologi'); COMMIT;  
3. Program PL/SQL

DECLARE      vNPM mahasiswa.npm%type := '2015001';   vNama mahasiswa.nama%type;   vJurusan mahasiswa.jurusan%type;    BEGIN      SELECT nama, jurusan   INTO vNama, vJurusan   FROM mahasiswa   WHERE npm = vNPM;      DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Nama : '||vNama);   DBMS_OUTPUT.PUT_LINE('Jurusan : '||vJurusan);        END;  

4. Output

Nama : Nursalim Jurusan : Teknik Informatika  PL/SQL procedure successfully completed. 


Selesai :)